Nomadiqshelters.com – DPD II Partai Golkar Buleleng disebut akan segera menggelar Musyawarah Daerah (Musda) sebagai bagian dari proses suksesi kepemimpinan. Forum penting tersebut dijadwalkan berlangsung pada Jumat (12/9/2025).
Read More : Buleleng Kompak! TNI, Polri, dan Pemkab Bersatu Bersihkan Sungai!
Musda ini akan menjadi panggung strategis dalam menentukan arah kepemimpinan Golkar Buleleng untuk periode 2025–2030. Ketua DPD II Golkar Buleleng, Ida Gede Komang Kresna Budi, menegaskan bahwa seluruh persiapan telah berjalan sesuai rencana.
“OC dan SC sudah bekerja dengan baik. Harapan kami Musda ini menjadi ajang penting untuk memperkuat organisasi. Golkar harus terus melahirkan kader baru yang siap berjuang bersama masyarakat,” ujarnya.
Momentum Konsolidasi dan Kaderisasi
Lebih dari sekadar agenda formal, Musda disebut menjadi momen konsolidasi internal. Menurut Kresna Budi, kegiatan ini penting untuk memperkuat soliditas partai sekaligus melahirkan regenerasi kepemimpinan.
Partai berlambang pohon beringin ini juga menaruh perhatian pada kaderisasi yang lebih inklusif, di mana kehadiran generasi muda diharapkan menjadi energi baru dalam perjalanan politik Golkar Buleleng ke depan.
Kresna Budi Didorong Jadi Calon Tunggal
Di tengah dinamika internal, sejumlah besar kader mendorong agar Kresna Budi kembali maju sebagai ketua. Dukungan ini semakin kuat melihat capaian Golkar Buleleng dalam Pemilu terakhir.
“Kalau dilihat dari perjalanan kita di Golkar, banyak teman yang berharap saya maju lagi. Tapi tanpa dukungan dan kebersamaan, tentu tidak ada artinya,” tegas Kresna Budi yang juga menjabat Wakil Ketua DPRD Bali.
Capaian Politik Golkar Buleleng
Keberhasilan Golkar Buleleng terlihat dari meningkatnya perolehan kursi di DPRD. Pada periode sebelumnya, partai ini hanya meraih 7 kursi, sedangkan kini berhasil mengamankan 11 kursi, atau naik hampir 60 persen.
“Astungkara, ada peningkatan signifikan. Ini merupakan amanah besar yang patut kita jaga. Akan lebih indah lagi jika kader muda bisa tampil lebih banyak, karena itu akan jadi energi baru bagi Golkar,” tutupnya.
Baca juga: Penindakan Bangunan Liar Di Jatiluwih Ditegaskan Oleh Dprd Dan Hukum Lokal
Harapan Golkar Buleleng untuk Periode 2025–2030
Melalui Musda ini, Golkar Buleleng berharap dapat menetapkan arah kebijakan yang lebih terstruktur dan memperkuat posisi partai di tingkat lokal maupun provinsi. Fokus utama termasuk peningkatan kualitas kader, penguatan kerja sama dengan masyarakat, dan pengembangan program-program politik yang pro-rakyat.
Kresna Budi menekankan pentingnya inovasi dalam setiap langkah partai, terutama dalam merespons aspirasi warga Buleleng. Dengan keterlibatan aktif kader muda dan senior, Golkar diharapkan mampu menghadirkan kepemimpinan yang adaptif dan progresif, sehingga mampu bersaing sehat dengan partai lain sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Musda ini bukan sekadar pergantian posisi, tapi momentum untuk menegaskan komitmen Golkar kepada masyarakat. Kami ingin partai ini terus relevan dan hadir sebagai solusi bagi tantangan daerah ke depan,” ujarnya.
